Cara Budidaya Jamur Tiram Untuk Pemula

Cara Budidaya Jamur Tiram untuk Pemula yang Ingin Mulai Berbisnis

Cara budidaya jamur tiram untuk pemula – Selamat pagi untuk para pembaca yang kembali hadir mengunjungi blog yang membahas wacana cara mencar ilmu dan budidaya ini. Dimana pada waktu kemudian telah kami posting cara budidaya ikan cupang. Sedang pada kali ini akan kami tuliskan cara jamur budidaya jamur tiram dirumah
Budidaya jamur tiram merupakan salah satu perjuangan yang menguntungkan.Minat masyarakat untuk mengonsumsi jenis jamur yang satu ini cukup tinggi.Berbagai olahan dari jamur tiram banyak disukai oleh masyarakat, contohnya jamur krispi.
Selain itu, untuk membudidayakan jamur tiram juga terbilang mudah. Lalu, bagaimana cara budidaya jamur tiram untuk pemula yang ingin mulai berbisnis? Anda yang berminat untuk terjun di dalam bisnis budidaya jamur tiram sanggup mengikuti artikel yang satu ini.Atau mungkin bagi Anda yang sedang mencari ide bisnis, mungkin sanggup terinspirasi sehabis mengetahui bagaimana mudahnya membudidayakan jamur tiram.


Untuk melaksanakan budidaya jamur tiram, kita sanggup mengetahui dan mempelajari beberapa hal yang diperlukan.Apa saja? Diantaranya yaitu menentukan bibit, menciptakan media tanam,  melaksanakan fermentasi media tanam, sterilisasi media tanam, proses inokulasi, hingga proses inkubasi. Nah pribadi saja, berikut ini sekilas cara budidaya jamur tiram untuk pemula.

Memilih bibit jamur tiram

Untuk mengawali budidaya jamur tiram, tentu hal pertama yang harus dilakukan yaitu menentukan bibit jamur tiram.Tentunya bibit jamur tiram yang dipilih haruslah yang berkualitas.Untuk mendapat bibit berkualitas kita sanggup membuatnya sendiri yaitu membibitkan bibit murni hingga mendapat bibit F1. Tetapi untuk pemula sangat tidak saya sarankan, kecuali bila anda sudah punya jam terbang yang tinggi.
Saya menyarankan anda untuk  membeli bibit jamur tiram berkualitas pada petani jamur. Jika Anda menentukan cara kedua, maka pastikan petani jamur yang berhubungan dengan Anda harus dipastikan jujur dan sanggup dipercaya. Dan juga dilihat sudah berapa usang penjual bibit jamur tiram ini beroperasi
Membuat media tanam
Selanjutnya sehabis mempunyai bibit jamur tiram berkualitas, maka buatlah media tanamnya. Beberapa materi yang dibutuhkan untuk menciptakan media tanam yaitu 80% serbuk gergaji, 10-15% bekatul, 3% kapur CaCo3, dan 40-60% air. Takaran tersebut dipakai untuk 100kg media jamur tiram.Cara membuatnya yaitu campur semua materi (kecuali air) dan aduk hingga merata.Setelah tercampur merata, maka barulah masukan air sekitar 60%.Media tanam yang sudah benar ciri-cirinya yaitu jikalau digenggam tidak keluar airnya, kemudian jikalau dilepas tidak pecah.
Fermentasi media tanam
Fermentasi dilakukan biar terjadinya proses pelapukan atau pengomposan pada media tanam. Selain itu fermentasi juga mempunyai tujuan untuk mematikan jamur liar yang nantinya sanggup mengganggu pertumbuhan jamur tiram.Cara fermentasi yaitu dengan mendiamkan media tanam selama sekitar 5-10 hari, sesuaikan dengan kondisi bahan.Jika kondisi media tanam sudah berubah warna menjadi cokelat atau kehitaman, maka itulah tanda media tanam sudah siap untuk digunakan.
Sterilisasi media tanam
Cara budidaya jamur tiram untuk pemula selanjutnya yaitu sterilisasi media tanam. Media tanam yang sudah difermentasi  sanggup dimasukan ke dalam kantong plastik polipropilen. Kemudian dipadatkan hingga berbentuk ibarat botol (baglog). Proses sterilisasi yaitu dilakukan dengan cara mengukus baglog tersebut pada suhu tertentu.

Setelah baglogdisterilisasi, maka proses selanjutnya yaitu memindahkannya ke kawasan inokulasi. Selesai pada proses inokulasi, kemudian lakukan inkubasi atau pemeraman biar bibit yang telah diinokulasi sanggup segera ditumbuhi miselium. Itulah sekilas cara budidaya jamur tiram untuk pemula. Pelajari cara budidaya lebih detailnya biar semakin memahami bagaimana melaksanakan budidaya jamur tiram ini. Selamat mencoba.


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel